[Daily Roleplay] New Students

Kemudian datanglah Luna Amane, guru Bahasa Jerman. "Guten morgen, alle!" sapa Luna-sensei menggunakan bahasa Jerman. "Yang tadi itu memakai bahasa Jerman. Diingat ya!"

Semua murid pun mengambil buku bahasa Jermannya dan buku tulis. "Hari ini kita akan belajar sapaan dahulu,"

"Pertama dimulai dengan selamat pagi, dan tadi sudah disebutkan - Guten Morgen."

"Kedua, selamat siang - Guten Tag. Ketiga, selamat malam - Guten Abend. Ada pertanyaan?" kata Luna-sensei singkat.

"Kalau 'Alle' artinya apa sensei?" tanya Sayaka mengangkat tangan. "Semua?" sambungnya menebak asal.

"Harusnya sih semuanya, Sayaka." kata Risa. "Kan nyambung?"

"Betul! 'Alle' berarti semuanya. Sekarang kita akan beralih ke sapaan lain, bagaimana kalau misalnya kita menanyakan kabar. Ada yang fasih berbahasa Jerman disini?"

Hening sejenak kelas. "Oke. Kayaknya tidak ada jadi saya akan membacakan sebuah dialog."

"Luna Amane : Guten Morgen alle!
Lily : Wie geht es dir, Luna?
Luna Amane : Mir geht es gut."

"Wie geht es dir berarti, Bagaimana kabarmu. Mir geht es gut adalah balasannya, yakni aku baik-baik saja." ujar Luna-sensei.

Risa pun mencatat apa yang dijelaskan Luna.

"Lumayan ribet juga..." komen Sayaka mencatat apa yang baru saja dijelaskan Luna.

Mei adalah murid baru.Ia telat di pelajaran pertama saat masuk kelas. "um..maaf aku terlambat di hari pertama ku sensei." kata Mei.

"Perasaan agak ribet..." ucap Sayaka.

"Untuk 'Hallo' artinya halo dan untuk 'Bye' artinya sampai jumpa" kata Luna.

Sayaka segera mencatat yang baru saja dikatakan Luna

===========================================================
NB : Sori kalau salah, saya nyarinya di google translate... habis kadang2 google translate salah

"Anak-anak,maaf pelajarannya di potong sebentar karena kita kedatangan murid baru,"ujar Luna-sensei

"Hai semua,namaku Mei..salam kenal ya,"ucap Mei.

"Nahh..Mei,kamu bisa duduk di sebelah Sayaka dan bisa mulai mencatat pelajaran yang saya jelaskan" kata Luna-sensei.

"Baik Sensei,"jawab Mei...ia duduk di sebelah Sayaka dan berkata,"halo,salam kenal,namaku Mei."

"Salam kenal, aku Sayaka Takahashi" ucap Sayaka lalu kembali melanjutakan menulis.

"hmm...kalau sudah selesai mencatat sekarang kita harus ngapain?" tanya Mei ke Sayaka.

"Tunggu perintah dari sensei lah..." jawab Sayaka.

"Perhatian, kalian suma saya minta membuat 10 kalimat dengan bahasa german, yang sederhana juga boleh, saya susah menyediakan kamus" ucap Luna membagikan kamus.

"Baiklah,"jawab Mei. Setelah selesai membuat kalimat dan mengumpulkannya..bel istirahat pun berbunyi,"KRIINGGG"

"Sudah bel" gumamnya mengambil sebungkus roti dan sekotak susu.

Eh bukannya kalau beda jurusan beda kelas ya? Atau ini kelas khusus Bahasa Jerman yang menyatukan semua kelas?
====================================================================

Chie yang saat itu sedang belajar Criminalogy dari Seishirou di kelasnya, setengah mati mencatatnya karena ngomongnya cepet banget tuh guru.

"Jadi, kita harus berhati-hati akan pencopet... Ketika ada pencopet, saya sarankan untuk menggunakan teknik bela diri atau sebagainya untuk melindungi diri. Makanya, jangan taruh barang berharga di saku belakang maupun kantong baju! Terus, tas ga boleh yang ga ada tutupnya."

"Sensei! Sabar!" seru Chie.

"Iya..." kata Seishirou.

Menurut kejadian di atas, keliatannya itu kelas bahasa Jerman.
Tapi, menurut pembagian kelas, Bahasa Jerman adalah pelajaran yang sedang dipelajari anak jurusan Power kelas 7B!
Jadi, salah ceritanya...
====================================================================

Haru yang berhubung adalah anak kelas 7B juga, berjalan melewati jurusan power. "Perasaan itu cewek masuk kelas 7B tapi jurusan entertainment deh... Kim Hwa Mei ya?" gumam Haru.

Ya, saya juga baru inget dia jurusan entertaiment!
=========================================================
"Oh iya!" seru Sayaka.

"Mei! Kau itu jurusan entertaiment!" lanjut Sayaka.

"Aku heran juga ada anak Entertainment nyasar ke sini..." komentar Risa tiba-tiba. "Untung Sakurai mengingatkan."

"Begitu ya, kalau begitu, Mei-san kamu kembali ke kelasmu." ujar Luna Amane-sensei. *ada dua guru bernama Luna*

"Amane-sensei, terima kasih atas pelajarannya~" ujar Risa.

"Sama-sama."

"Haduh... aku beneran lupa dia masuk entertaiment!" kata Sayaka.

"Tapi kok bisa ya?" tanya Sayaka.

"Dia sendiri mungkin tidak tahu bahwa ini jurusan Power, Sayaka..." balas Risa. "Satu gedung dan pembatasnya adalah taman ditengah sekolah."

"Bisa saja... selanjutnya apa? Criminalogy?" tanya Sayaka memainkan pedangnya.

"Iya... Tuh Seishirou-sensei sudah masuk." ujar Risa.

"Selamat pagi, murid-murid~" sapa Seishirou masuk ke kelas.

"Selamat pagi, Sensei!"

"Hari ini kita akan belajar mengenai 'Cara Mengamankan diri dari Pencopet'!" seru Seishirou tajam. "Ini untuk meningkatkan kewaspadaan juga lho~ Buka buku catatan kalian, saya dikte!"

Sayaka segera membuka buku catatannya.

"Pertama, jangan memakai perhiasan berlebihan" kata Seishirou.

"Lalu, jangan pernah melamun... itu merupakan kesempatan emas bagi pencuri" lanjut Seishirou

================================
Sakura : Sensei! Kok tau itu kesempatan emas? Jangan2 sensei mantan teroris hebat!

Seishirou : Hus! Sembarangan